CLICK HERE FOR BLOGGER TEMPLATES AND MYSPACE LAYOUTS »

Monday, November 17, 2008

kAu dAn aKu


ada bayang rupamu aku lihat
pada refleksi wajah si cantik
kau tersenyum
menitip pesan pada merpati
yang pernah singgah di tepi kali

di hujung kelam maghrib
menjadi saksi bisu
gerimis kejam meratah indah pelangi
bagai memberi makna tersirat
hidup penuh pancaroba
dan duri derita
pada pelangi sengsara itu sendiri
walau nampaknya indah
nyata gerimis lebih berkuasa

merpati tiba lagi
membawa pesan di kaki
buatku di tepi jeriji sepi
tika wajahmu terukir kelabu
pudar pada cermin si cantik

aku membaca tulisan kasihmu
kuat-kuat
yang berpesan tentang hidup
"tak semuanya bersalut intan
kau harus menjadi besi
supaya aku dapat bersandar
andai aku rebah nanti"

wajahmu kian pudar
dan kelabu
matamu redup mengharap pengertian

perlahan aku mengangguk pasrah
dan kau
tersenyum lagi
sebelum hilang
dengan lambaian duka dan sepi
hadiah buatku yang sendiri
di sini
aku pasti mengerti

040508


*sambil dengar lagu iklim [di pintu mahligai] "...kesunyian ini terlalu indah,walaupun pahit untuk menelan,walaupun pedih sanggup ku tahan dan ku relakannya..puteri di pintu mahligai,ku lihat kasihmu melambai,walaupun jauh tapi jelas,jiwaku menyentuh jiwamu..."

(hurmm..)


^LiLohOnEy^


2 comments:

Pakcu Sofi said...

dikala sang bulan sayu di langit..
kelibat sang bintang menari gembira.... ;)

LiLohOnEy said...

ko ni lawak la =)